TIPS dan TRIK lulus beasiswa PPA
Assalamualaikum guys,
Jadi, hari ini aku akan membagikan TIPS dan TRIK untuk kalian semua mahasiswa di Universitas yang ada diseluruh Indonesia agar bisa lulus beasiswa PPA.
Nah, sebenarnya apa sih beasiswa PPA itu?
Beasiswa PPA (Peningkatan Prestasi Akademik) adalah program beasiswa resmi dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional. Beasiswa ini biasanya itu dibuka setiap tahun ajarannya guys. Misalkan, tahun ajaran 2015/2016, 2016/2017, 2017/2018 dan seterusnya.
Jadi, buat mahasiswa baru di setiap univ jangan pada risau, beasiswa ini akan tetap ada lhooo setiap tahunnya. Dan, dana untuk setiap mahasiswa yang lulus adalah 400.000,- setiap bulannya, jadi kira-kira selama 12 bulan (2 semester) itu kalian bisa mendapatkan 4.800.000,-.
Lumayankan? Buat nambah-nambah uang buku yang sekarang mahal-mahal banget.
Terutama jurusan seperti aku, Farmasi.
Alhamdulillah, sejak semester 3 tahun kemarin, aku udah daftar beasiswa ini dan LULUS guys. Alhamdulillah, semester 5 ini aku udah daftar dan LULUS lagiiiii. (Alhamdulillah lagi semester 7 kemarin aku juga lulus lagi -updated).
Bersyukur dan senang banget.
Awalnya aku pikir nggak bisa lulus lagi karena udah pernah lulus, tapi ternyata bisa kok guysss. So, tenang aja. Rezeki udah ada yang atur, kita hanya perlu berusaha dan berdoa. Jika belum diterima, mungkin ada jalan yang lebih baik buat kita.
So, lanjut ke topik utama. Aku bakal ngasih 5 TIPS dan TRIK buat kalian agar Insya Allah bisa LULUS beasiswa PPA yang ada dikampus kalian masing-masing.
1. Pastikan kalian adalah
mahasiswa aktif dengan IPK 3.00 keatas
Jadi, salah satu syaratnya adalah transkrip
nilai dengan IPK minimal 3,00. Buat kalian, usahakan IPK nya diatas 3 yaaa,
kalo bisa diatas 3,5. Soalnya, terkadang jika pendaftarnya udah terlalu banyak,
mereka langsung mengeliminasi mahasiswa dengan IPK dibawah 3,5. Tapi tentunya
jika tidak ada prestasi lain, tapi jika kalian punya prestasi lain di tingkat
Nasional dan Internasional, menurut aku sih nggak masalah jika IPK kalian
sekitar 3,4 atau 3,3.
INGAT, sebaiknya IPK kalian 3,5.
Dari pengalaman sih, banyak teman-teman aku
yang nggak lolos. Tapi, ada juga yang lolos karena punya banyak prestasi di
tingkat Nasional dan juga sangat aktif di Fakultas dan Universitas. Karena ini
keputusan dari masing-masing Fakultas dan Universitas mau meluluskan berapa orang,
jadi ya mungkin Objektif plus Subjektif sedikit melihat kemampuan akademik dan
prestasi lainnya juga.
2. Segera ikuti berbagai macam
lomba yang menunjang prestasi ekstrakurikuler
Jadi guys, kalian jangan segan-segan untuk
ikutin semua lomba yang muncul dan ada. Nggak masalah menang atau kalah, yang
penting sudah berusaha. Setidaknya kalian menjadi finalis 10 terbaik atau 20
terbaik yang mendapatkan sertifikat penghargaan sudah Alhamdulillah, jika
menang lebih baik lagi. Jangan ngerasa malu, minder dan menutup diri untuk ikut
ini itu. Udah, ikutin aja semua apa yang ada, tapi tetap sesuaikan dengan
jadwal kuliah kalian masing-masing. Jangan juga kelabakan sama lomba terus
kuliah jadi di nomor duakan, bisa-bisa IPK turun dan tidak memenuhi
persyaratan.
Inget, jangan gegabah.
3. Setifikat prestasi ekstra
kurikuler sebaiknya lebih dari 5
Mungkin ini subjektif sih, tapi menurut aku
seperti itu. Semuanya tergantung fakultas dan univ masing-masing juga. Jadi,
jika di univ aku itu proses seleksinya gini. Pertama, berkasnya dikasih ke
Jurusan, nah terus Jurusan memberikan surat rekom nama-nama terpilih ke
Fakultas dan nanti dinilai sama fakultas dan diserahin ke Universitas. Jadi
deh, cair dana beasiswa ke rekening kita masing-masing. Yuuuuuhhhhuuuuuu.
Menurutku, semakin banyak sertif yang kalian
lampirkan, semakin besar kemungkinan untuk bisa lolos. Tapi juga, sertifnya
yang bagus, bukan juga sertifikat peserta seminar, karena itu adalah bukan
prestasi tapi mungkin akan menjadi nilai tambah kalian di CV nanti.
So, jangan lupa berusaha untuk dapatin banyak
sertifikat penghargaan ya, terutama Nasional jika bisa Internasional.
4. Kalian
tidak boleh sedang menerima beasiswa dari pihak lain
Untuk penerima beasiswa bidikmisi atau beasiswa
lainnya dari DIKTI tidak boleh mendaftar yaaaa guys. Karena walaupun kalian
daftar, itu akan sia-sia, langsung tereliminasi. Untuk yang mendapat beasiswa
dari pihak lain aku kurang tau, tapi sepertinya tidak boleh juga. Kita harus
berbagi dong dengan orang lain yang belum mendapatkan kesempatan menerima
beasiswa. Iya kan? Nah, jadi yang juga menerima beasiswa dari tempat lain harap
tidak mendaftar dan jika memaksa aku tidak tahu. Bisa-bisa Univ kalian di
blacklist dari pihak lain yang menyediakan beasiswa tersebut.
Penerima beasiswa biasanya sadar diri kok
untuk tidak mendaftar lebih dari 1, jadi kalian juga yaaaaa. Kecuali, untuk
beasiswa yang tidak memiliki syarat "tidak sedang menerima
beasiswa".
5. Jangan lupa berdoa
Kalian tau? Semua bisa aja terjadi. Rezeki bisa
datang dari arah yang tidak disangka-sangka. Dont worry, be happy. Kita akan
mendapat jatah dari arah masing-masing. Jangan lupa berdoa karena kekuatan doa
itu luar biasa dahsyatnya guys. Intinya jika berdoa itu, harus tulus, kusyuk,
yakin, percaya, dan niatnya itu untuk kebaikan. Jika kalian percaya akan
terkabul dan tidak ada keraguan sedikit pun, insya Allah, akan terkabul doa
kalian. Intinya yakin dan percaya dengan sepenuh hati kepada Allah SWT.
Kemudian serahkan segala hasilnya atas
keputusan Allah SWT.
Itulah dia TIPS dan TRIK
untuk teman-teman semua yang ingin mendaftar beasiswa PPA. Oh iya, berikut
terlampir link untuk mendownload syarat-syarat beasiswa PPA dari RistekDIKTI,
selamat berjuang guys. Semoga kalian semua lulus yaaaa, amiin.
http://belmawa.ristekdikti.go.id/wp-content/uploads/2017/03/PEDOMAN-BEASISWA-PPA-2017.pdf
Jika ada pertanyaan, silahkan bertanya di kolom komentar yaaaa
Baca juga TIPS dan TRIK lulus exchange student disini:
https://ceryolit.blogspot.com/2018/01/tips-dan-trik-lulus-student-mobility.html
See ya
Sangat bermanfaat, terimakasih! Doakan ya lolos seleksi beasiswa PPA. Aamiin
ReplyDeleteTerima kasih, semoga lulus ya!!
DeleteKa, kalau sertifikat nya pas SMA bukan pas kuliah boleh di lampirin juga ga?
ReplyDeleteKalo Fara berada di semester-semester awal boleh kok! Ga masalah juga, apalagi jika sertifikatnya tingkat nasional dan Internasional. Semangat ya!!
DeleteMakasih.
ReplyDeleteSangat membantu
Terimakasih, semangat ya!!
Deletekak, kalau setelah dapat beasiswa PPA lalu dapat beasiswa potongan SPP 50% dari ukm gimana? apa beasiswa potongan SPP itu boleh diambil?
ReplyDeleteHi Anastashya, terima kasih pertanyaannya. Nah, ini kalo menurut aku ya, kalo kamu udah duluan dapat beasiswa PPA dan dinyatakan lulus (berarti sedang tidak menerima beasiswa apapun), terus setelahnya kamu dapat beasiswa potongan SPP 50% dari UKM (dan tidak ada syarat tidak sedang menerima beasiswa dari pihak lain), maka boleh-boleh saja ngambil beasiswa dari UKM tersebut. Itu menurut aku ya, karena posisinya kamu udah lulus PPA dan bukan sedang apply. Sebenarnya persyaratan "sedang tidak menerima beasiswa dari pihak manapun" itu kan adalah bagian dari keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, jadi semuanya dapat rezeki dari jalannya masing-masing. Nah, jadi tergantung dari pribadi masing-masing juga sih kalo dihadapkan dengan pilihan seperti ini.
Deleteklw udah jdi mahasiswa bsa gk daftar bidik misi
ReplyDeleteHi, sebenarnya bidikmisi bukan judul tulisan aku ini, tapi aku akan coba jawab ya. Setahu aku bisa kok, dan terkadang aku lihat ada pengumuman-pengumuman pencarian calon penerima beasiswa bidikmisi yang sesuai dengan persyaratannya. Jadi, walaupun kamu udah jadi mahasiswa masih ada kok peluang dapat beasiswa bidikmisi. Kamu juga bisa daftar beasiswa-beasiswa lainnya kok (seperti Etos, Djarum, PPA, Xl future leader, dll) selagi menunggu peluang adanya penerimaan bidikmisi dari mahasiswa. Tetap semangat ya!!
DeleteJadi Harus daftar daftar terus tuh. Tiap tahun nya .
ReplyDeleteKira in kalo udah dapet di semester 3 bakal dapat terus sampai lulus nanti
Hi, iya itu benar. Untuk beasiswa PPA, kamu harus daftar setiap tahunnya waktu pembukaan pendaftaran. Syarat-syaratnya sama kok seperti sebelumnya. Peluang untuk bisa lulus lagi juga ada. Semangat ya!!
DeleteKak aku tahun 2018 mendapat beasiswa ppa. Aku mau nanya beasiwa ppa ini hanya diberikan sekali kah ? Soalnya jika iya saya mau mendaftar beasiswa lain
ReplyDeleteHi, iya beasiswa PPA ini sistem pemberiannya itu per-tahun, sebesar 4,8 (sistem pemberiannya biasanya 2 kali, jadi setengah-setengah). Jika kamu tahun ini mau mendaftar lagi PPA boleh, tapi jika kamu ingin mendaftar beasiswa lain juga boleh. Karena kamu sudah selesai menerima beasiswa untuk periode 2018. Semangat ya!!
DeleteKa kalau sekiranya gak ada serifikat" semacam gitu kira" masih bisa ikut seleksi gak ya? Jadi hanya mengandalkan ipk
ReplyDeleteHi, kalo untuk ikut seleksi masih bisa kok. Tapi kemungkinan lulusnya itu yang jadi masalah. Sebenarnya semua bisa terjadi sih, jangan putus asa. Saran aku ya, coba usahain ikut lomba-lomba apa gitu di kampus kamu dulu mulai sekarang, walaupun belum menang atau jadi juara gapapa kok yang penting udah usaha. Oh ya, jangan lupa berdoa. Kalo memang takdir kamu lulus pasti akan lulus kok. Semangat ya!!
DeleteKak biasanya dana nya cair kapan ? Saya sudah dinyantakan lulus dr kampus apply awal bulan juli. Tapi belum tau dana ny cairnya kapan.biasanya gimana ?
ReplyDeleteBantu jawab.
DeleteDari pengalaman saya tahun lalu pengumuman bulan juli dan pencairannya sekitar oktober.
Hi Dicky, untuk pencairan dananya menurut aku itu bergantung sama univ nya dan sistemnya sendiri. Aku, waktu tahun pertama lulus, pencairan dananya sekaligus dan itu dibulan Desember. Nah, waktu tahun kedua dan ketiga, pencairannya 2 tahap, sekitar bulan Agustus sama bulan Oktober. Coba ditanyakan sama pihak yang membuat pengumumannya saja. Mungkin sedang dalam tahap pengurusan. Semangat!
DeleteAlhamdulillah tahun ini aku dapet. Pengumpuln no rekeningnya terakhir 30 septmbr kmrn. Tpi smpe skrg lm ad kabar kpn dananya cair :')
DeleteKak kalo tidak ada sertifikat gimana ya kak? Mau ikut lomba ,cuma pendaftaran nya sebentar lagi kak
ReplyDeleteHi, sepertinya akan sulit, karena proses seleksi beasiswa ini biasanya bukan mengandalkan IPK mahasiswa saja. Coba usahakan ikut lomba aja dulu. Tetap semangat ya!!
DeleteKaka kalo ga ada sertifikat gimana ya? Mau ikut lomba tapi tidak ada lomba yang diadakan sekarang kak,lalu apa kah kemungkinan tidak dapat beasiswa kak?
ReplyDeleteHi, sertifikat kamu pas masih SMA juga boleh kok di apply jika memang masih mahasiswa baru. Gimana ya, tapi mungkin kesempatan untuk bisa mendapatkan beasiswa itu akan berkurang. Tapi bergantung sama mahasiswa lain yg apply juga sih. Jika memang dari univ atau fakultas kamu semua yg apply-nya juga minim sertifikat, masih mungkin kok. Tetap semangat!
DeleteKak aku alhamdulillah dapet beasiswa ppa tahun ini, nah itu kirakira dapet sertifikat pernyataan kalo kita dpt beasiswa ppa ga ya?
ReplyDeleteHi Alfi, selamat ya udah lulus. Sejauh yang aku tau, penerima beasiswa PPA ini tidak mendapatkan sertifikat atau surat pernyataan apapun. Jadi memang ini adalah bantuan pendidikan gitu untuk mahasiswa berprestasi dan tidak ada acara atau kegiatan apapun yang mengumpulkan para penerima beasiswa PPA. Tapi kalo kamu mau nulis di CV atau apa gitu untuk menunjang diri kamu bisa kok, karena kan ini memang untuk mahasiswa berprestasi. Saran aku, kalo bukti nama-nama yang lulus itu kamu simpan aja dulu, manatahu suatu hari kamu perlu kan. Semangat!
Deletekalau misalnya kita daftar PPA dan Bidikmisi pengganti di waktu yang sama, namun pengumumannya duluan PPA nah apa peluang dapat bidikmisi pengganti masih ada apa gimana ya??apakah langsung terleiminasi ya?
ReplyDeleteHi Fini, menurut aku jika kamu memang sudah dinyatakan lulus PPA, maka kamu sudah pasti akan mendapatkan beasiswa tersebut. Namun, untuk kaitannya dengan beasiswa bidikmisi aku kurang tau, apakah yang mengurus kedua beasiswa tersebut saling berkoordinasi atau tidak. Menurut aku, kamu nunggu aja pengumuman bidikmisi dulu, terus kalo dinyatakan lulus juga, barudeh kamu ke bagian akademik pengurusan si beasiswa PPA mengenai keputusannya, karena syarat penerima PPA kan sedang tidak menerima beasiswa dari pihak manapun. Tapi itu juga tergantung kamu pribadi sih gimana ya. Untuk jawaban pastinya aku juga ga bisa ngasih kepastian. Lebih baik tanyakan pada pihak dosen jurusan kamu saja, yang mengurus bagian kemahasiswaan. Semangat ya!
DeleteKak, kalau kita udah lulus PPA dan dananya udah cair tahap 1 nya, apa kita pasti dapat untuk tahap 2 nya? Atau harus daftar lagi?
ReplyDeleteHi Sahri, jadi untuk beasiswa PPA itu dapetnya pertahun ya. Nah, untuk pencairan dana biasanya 2 tahap dalam tahun itu juga. Jadi, kalo kamu udah dinyatakan lulus, maka kamu sudah mendapat beasiswa PPA yang akan dicairkan dalam 2 tahap tersebut. Tidak harus mendaftar lagi kok. Namun, jika di tahun depan kamu ingin mendapatkan beasiswa PPA lagi, baru kamu harus daftar lagi. Semangat!!
DeleteKak mau tanya ni saya tahun ini dapet beasiswa PPA kak. Dan udah di jelasin kalo PPA 2 kali proses pencairan dana . Yang pertama sudah cair kak. Nah tiba2 kok dari pihak kampus bilang yang kedua gak bisa cair karna disini jenjang pendidikan saya D.III udah semester 5. Jadi cuma 1 kali pencairan? Apa bener gitu kak?
ReplyDeleteTerima kasih
Hi, jadi gini, setau aku, beasiswa PPA itu kan sistemnya pertahun, namun pencairan dananya yang 2 kali diproses. Kalo kamu udah lulus, seharusnya sih kamu tetep bakal dapat pencairan dana yang sekali lagi itu, kalo tiba-tiba di cut gitu sepertinya ga mungkin, karena kan untuk proses pencairan tahap 2 kita ga perlu daftar atau ngisi form apapun, memang tinggal nunggu kapan cairnya aja gitu. Tapi balik lagi ni, mungkin kampus kamu punya kebijakan sendiri atau apa, tapi sepengertian aku sih nggak gitu. Semangat ya, kalo rejeki kamu tetap cair ke kamu kok!!
DeleteMau tanya kak. Saya kan dapet beasiswa ppa. Pencarian pertama sudah dapat, nah tgl 5 ini sudah pencairan kedua. Teman-teman saya yang daftar sudah dapat semua, tapi saya sendiri engga. Itu kenapa ya? Apa jika sudah ditetapkan dapat beasiswa, bisa dihentikan?? Mohon bantuannya kak, terimakasih.
ReplyDeleteHi Mutia, seharusnya sih jika nama kamu sudah keluar dari awal sebagai penerima beasiswa kamu akan dapat 2 kali pencairan dana itu. Mungkin kamu harus pergi ke bagian biro kemahasiswaan yang ada di kampus kamu dan menanyakan alasannya atau coba konfirmasi ke koordinator kemahasiswaan jurusan kamu mengenai hal ini. Tetap semangat! ya!
Deletekak mau tanya, berkaitan dengan persyaratannya, ipk nya itu setiap semester harus minimal 3 atau hanya semester akhir saat ingin mendaftar? Terimakasih sebelummnya kak
ReplyDeleteHi Nufa, jadi utk IPK itu adalah rata-rata IP kamu selama sudah menjalani kuliah (misalkan semester 1, IP = 3 terus semester 2, IP = 3,2 terus semester 3, IP = 3,1 nah jadinya IPK kamu itu adalah (3+3,2+3,1)/3 = 3,1). Kalo yang setiap semester itu namanya IP, tapi kalo udah dirata-ratain jadinya IPK. Nah, utk beasiswa PPA ini, biasanya yang dimaksud adalah IPK, dan IPK itu tercantum di transkrip masing-masing mahasiswa, jadi kamu ga harus ngejumlahin sendiri sih. Semangat ya!
DeleteKak beasiswa PPA itu kita di biayain uang/semester atau cuma dpt uang bulanan?
ReplyDeleteHi. Jadi beasiswa PPA itu tidak membiayai uang semester/SPP kita ya, berbeda dengan beasiswa bidikmisi. Kita hanya diberikan sejumlah uang yang proses pencairannya terbagi dalam 2 tahap (biasanya). Nah, untuk kegunaan uang beasiswa itu sendiri, bergantung pada kebutuhan masing-masing mahasiswa. Jadi, bisa untuk beli buku-buku pelajaran mungkin, atau bisa juga kamu gunain untuk bayar SPP kalo mencukupi. Intinya, ini dana tambahan yang diberikan untuk membantu kehidupan mahasiswa. Semangat ya!
DeleteKak aku mau tanya, aku lulus Beasiswa PPA tahun 2019 kemarin dan tahap 1 sudah cair bulan November pas aku semester 3, nah sekarang sudah bulan Juli dan aku mau naik ke semester 5 tapi kok yang tahap 2 belum cair juga ya? Oh ya pas tahap 1 aku cuma dapat 2 juta kak bukan 2,4 juta. Sedangkan sekarang sudah tidak ada info lagi. Itu gimana ya kak? Oh ya kak bts kampus aku itu berbasis agama. Apakah itu berpengaruh kak?
ReplyDeleteHi Alfina. Biasanya untuk info pencairan memang tidak diumumkan, melainkan akan langsung masuk ke rekening penerima beasiswa tersebut, jadi seringlah cek-cek akun kamu. Namun, terkait dengan pencairan tahap 2 yang sampai sekarang belum juga, mungkin ada kaitannya dengan krisis yang sedang kita hadapi karena adanya pandemi COVID-19. Seperti yang kita tahu, aliran dana dioptimalkan untuk bidang kesehatan, dalam rangka pengobatan maupun pencegahan penyebaran COVID-19. Jadi, bisa aja karena hal itu. Namun, jika ingin kejelasan yang lebih konkret, kamu bisa tanyakan ke bagian yang mengurus masalah beasiswa dikampus kamu.
DeleteOh ya, untuk jumlah yang kita terima setiap pencairan, itu menurutku depend on our uni. Dari pengalaman pribadi aku, tahun pertama lulus, aku dapat sekitar 4,4 (dengan 1x pencairan), tahun kedua lulus, aku dapat 3,8 (dengan 2x pencairan) karena ada masalah apa gitu waktu itu aku lupa, semuanya juga dapat segitu, terus pas tahun ketiga lulus, baru deh aku dapat 4,8 (dengan 2x pencairan). Semoga penjelasannya bisa membantu!